Jumat, 20 Maret 2015

Semangkuk Bakso

Semangkuk Bakso Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Dikisahkan, biasanya di hari ulang tahun Putri, ibu pasti sibuk di dapur memasak dan menghidangkan makanan kesukaannya. Tepat saat yang ditunggu, betapa kecewa hati si Putri, meja makan kosong, tidak tampak sedikit pun bayangan makanan kesukaannya tersedia di sana. Putri kesal, marah, dan jengkel.

"Huh, ibu sudah tidak sayang lagi padaku. Sudah tidak ingat hari ulang tahun anaknya sendiri, sungguh keterlaluan," gerutunya dalam hati. "Ini semua pasti gara-gara adinda sakit semalam sehingga ibu lupa pada ulang tahun dan makanan kesukaanku. Dasar anak manja!"

Ditunggu sampai siang, tampaknya orang serumah tidak peduli lagi kepadanya. Tidak ada yang memberi selamat, ciuman, atau mungkin memberi kado untuknya.

Dengan perasaan marah dan sedih, Putri pergi meninggalkan rumah begitu saja. Perut kosong dan pikiran yang dipenuhi kejengkelan membuatnya berjalan sembarangan. Saat melewati sebuah gerobak penjual bakso dan mencium aroma nikmat, tiba-tiba Putri s
... baca selengkapnya di Semangkuk Bakso Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Peluk Aku

Peluk Aku Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Waduh masih seminggu lagi gajiannya. Bulan ini pengeluaran tak terdugaku bukan main banyaknya. Ada saja biaya tambahan yang harus dikeluarkan. Ibu yang sakit, saudara yang butuh bantuan, dan masih banyak lagi. Uang hanya tinggal Rp. 50.000,- lagi, padahal 7 hari lagi baru terima gaji. Kepalaku pusing tujuh keliling. Bagaimana mengelola kebutuhanku selama seminggu ini, terutama untuk makan dan transport. Aku memeriksa persediaan makanan di dapur. Dan yang kutemui hanya beras yang kurasa cukup untuk seminggu. Hatiku sedikit lega. Lauk pauk, tak usah terlalu repot. Aku bisa makan dengan garam, kecap atau bawang goreng atau sambal. Sayuran ada disekitar halaman rumahku, ada kemangi, ada daun kencur, ada kangkung darat, ada cabai, ada tomat. Lumayan pikirku.

Aku bergegas menuju mobil tuaku, untuk segera berangkat ke kantor. Kulihat bensin, ternyata masih penuh, dan membuat aku jadi semakin lega. Paling tidak aku bisa bertahan beberapa hari, itu kalau hanya perjalanan dari rumah ke kantor. Dala
... baca selengkapnya di Peluk Aku Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Selasa, 17 Maret 2015

Perpisahan Akhir

Perpisahan Akhir Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Jam beker berbunyi tepat jam 06:00 pagi .
Saatnya untuk lian bersiap-siap untuk kesekolah , di sekolah lian anak yang bersahabat , memang sih gak pinter pinter amat . Dia kelas 2 SMP di salah satu sekolah negeri di cilegon . Yudi sahabat lian yang dari kecil biasa kemana mana sama lian ,mereka sudah bersahabat sangat lama . Saat lian sedang duduk dikelas sambil menulis nulis sesuatu di bukunya entah itu apa hanya lian dan tuhan yang tau.

“lian lagi nulis apaan sih kamu coba saya liat” kata yudi tiba tiba datang lalu duduk di samping lian dengan wajah yang amat gembira ya memang seperti biasa juga begitu
“hmmp bukan apapa ko ini ngga penting, biasa aja ko yud hehe” kata lian sambil menaro bukunya ke dalam tas , tiba tiba saja wajah yudi yang tadinya ceria mendadak berubah menjadi gelisah, lian pun bingung, masa iya yudi marah hanya karna gara gara tidak di kasih liat buku itu , gak mungkin banget kan
“kamu kenapa yud ? “tanya lian, yudi hanya diam sambil menatap mata lian “Lian kamu sayang ngga sih sama saya” tanya yudi, lian pun tertawa terbahak bahak “yaelah yud, sayang bangetlah saya sama kamu, kita tuh temenan bukan kemaren , huh kalo saya ga sayang sama kamu udah saya buang jauh jauh hahaha becanda ko yudii. Ya intinya kamu temen terbaik saya yud , ga ada yg bisa gantiin kamu lah” kata lian pan
... baca selengkapnya di Perpisahan Akhir Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Minggu, 15 Maret 2015

[Bukan Partai] Golkar

[Bukan Partai] Golkar Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Oleh: Riyanto Suwito

Tulisan ini tidak bermaksud melakukan provokasi ataupun semacam gerakan oposisi terhadap partai politik yang bernama partai golkar atau golongan karya. Tulisan ini muncul juga (justru) di saat partai tersebut tengah mengalami keterpurukan yang cukup parah sebagai sebuah organisasi politik senior. Tentu bukan juga bermaksud untuk mendiskreditkan dan memojokkan yang bersangkutan.

Hal ini sebenarnya lebih didorong oleh berbagai kondisi dan keprihatinan yang terjadi dan tengah melanda bangsa Indonesia. Pertama, ada keprihatinan akan dampak krisis global yang akan menyebabkan banyak pengangguran baru – bahkan hal ini sudah terjadi di beberapa sektor industri dan di beberapa tempat di Indonesia. Ironisnya, di sisi yang lain ada banyak korporasi, industri, UKM ataupun pelaku bisnis perorangan kesulitan mencari tenaga kerja yang (sesuai) dengan keinginannya. Bahasa gampangnya, banyak orang menganggur – tetapi banyak orang kerepotan mengurus pekerjaannya.

Kedua, adanya ancaman krisis ekonomi global tidak membuat orang bersiap-siap untuk menghadapinya jika benar-benar terjadi. Bahkan terkesan masyarakat ini lebih sibuk mencari kambing hitam (atau gulai kambing hitam?) untuk merasa nyaman akibat dari berbagai kondisi yang terasa semakin menyesakkan. Ditambah lagi dengan berbagai persoalan lingkungan, sosial dan politik yang cukup semrawut (crowded).

Dari dua kepriha
... baca selengkapnya di [Bukan Partai] Golkar Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Jumat, 06 Maret 2015

Beban Sebuah Dosa

Beban Sebuah Dosa Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Seorang pendeta berdiri di pinggir jalan di dekat sebuah halte bus. Tak henti-hentinya ia berteriak: “Siapa yang percaya bahwa Yesus adalah Tuhan, maka ia akan diselamatkan.” Ia juga meneriakan agar semua manusia bertobat dan tak berbuat dosa.

Tiba-tiba seorang anak muda datang dan berdiri di depannya lalu bertanya; “Bapak pendeta; Anda mengatakan bahwa semua manusia adalah orang-orang berdosa tanpa terkecuali. Membawa serta dosa dalam diri sendiri sama dengan memikul sebuah beban yang amat berat. Namun saya tak pernah merasakannya sedikitpun. Katakanlah padaku, berapa berat sebuah dosa itu? Lima kilo? Sepuluh kilo? Atau seratus kilo?”

Sang pendeta memperhatikan anak muda tersebut dengan seksama lalu balik bertanya; “Bila kita meletakan 500 kilo beban ke atas mayat, apakah mayat tersebut akan merasa bahwa beban yang dipikulnya itu berat?” Dengan cepat dan pasti anak muda tersebut menjawab; “Tentu saja tidak!! Ia pasti tidak merasa berat karena i
... baca selengkapnya di Beban Sebuah Dosa Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1